Presiden SBY Pesan Khusus Tari Puspa Hredaya Ciptaan Seniman Karangasem
Amlapura (Bisnis Bali) - Salah satu kreasi seni Karangasem yakni tari puspa hredaya tampil di istana negara serangkaian acara resepsi Hut ke-66 Proklamasi RI . Bahkan Presiden SBY seperti diutarakan Bupati Karangasem I Wayan Geredeg, SH sebelum bertolak ke Jakarta usai Apel bendera detik-detik proklamasi di Amlapura (17/8) kemarin, menyebut presiden berpesan untuk bisa menampilkan tari Puspa Hredaya ciptaan seniman asli Karangasem Ni Made Kinten, S.Pd dengan penata Tabuh I Gusti Ngurah Padang, S.SKar, saat momen acara resepsi kenegaraan peringatan Hut Proklamasi 2011, yang dihadiri tamu negara para duta besar dan perwakilan negara sahabat. ‘'Presiden tertarik dengan tarian tersebut saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Karangasem awal Desember tahun lalu ketika meresmikan pusat pembenihan induk udang paname di brodstock udang, Bugbug,''ungkapnya.
Tim kesenian yang diberangkatkan ke Jakarta berjumlah 50 orang termasuk penabuh dari sekaa gong Yowana Gita Sasmita, Tianyar, Kubu berikut penari dan rombongan lainnya. Geredeg yang didampingi Sekda Drs. I Nengah Sudarsa, M.Si merasa bangga karena Kepala Negara menghargai karya seni seniman Karangasem yang berhasil menciptakan Tari Puspa Hredaya sebagai tarian pembuka untuk persembahan kepada tamu yang datang.
‘'Menyukseskan acara resepsi kenegaraan merupakan kebanggaan tersendiri baik bagi seniman maupun membawa nama harum daerah Karangasem, sekaligus dapat menjadi ajang promosi terhadap potensi kesenian Karangasem dikalangan Dubes dan Perwakilan negara sahabat sehingga ke depan tidak menutup kemungkinan kesenian Karangasem memperoleh kesempatan pentas di manca negara yang sekaligus pula sebagai ajang promosi pariwisata,''sambungnya.
Ni Made Kinten, S.Pd selaku pencipta tari, tahun ini juga meraih medali emas sebagai pemenang Lomba Instruktur Tari pada Jamnas Pendidik Tenaga Kependidikan - Pendidikan Usia Dini Non Formal dan Informal (PTK-PAUDNI) yang dihelat di Propinsi Nusa Tenggara Barat, yang berhasil menciptakan tari kreatif Puspa Hredaya dan menyebarluaskan melalui Sanggar Mini Artis yang diasuhnya sejak tahun 1996 dibantu putranya I Gede Gusman Adi Gunawan.(rah)